Kakanwil Kemenkuham Sulteng Resmikan 4 SAE Pemberdayaan Tempat Usaha WBP
Kolonodale – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, meresmikan 4 Sarana Asimilasi Edukasi (SAE) pemberdayaan tempat usaha Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), klinik pratama meambo dan renovasi aula Dr. Sahardjo Lapas Kolonodale. Minggu, (23/12).
Didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv Pas), Ricky Dwi Biantoro, Kadiv Keimigrasian, Arief Hazairin Satoto serta para pejabat Administrator dan Pengawas, Kakanwil disambut langsung oleh Kepala Lapas Kolonodale, Arifin Akhmad beserta jajaran. Beliau bersama rombongan langsung mengunjungi SAE UMKM Lapas Kolonodale
SAE merupakan sarana pembinaan keterampilan dan kemandirian bagi Narapidana melalui kegiatan produktif serta mengedukasi narapidana terhadap kegiatan pembinaan kemandirian yang di lakukannya di Lapas Kolonodale. Beberapa SAE yang diresmikan hari ini yaitu wisma penjara tua, beresi car wash, lalona laundry and taylor, green house hidroponik 2, serta dua gedung kantor yaitu klinik pratama meambo dan aula Dr. Sahardjo hingga
Kakanwil Kemenkumham Sulteng Hermansyah Siregar sangat kagum dengan apa yang dilakukan oleh Lapas Kolonodale beliau mengatakan Lapas Kolonodale dapat menjadi ikon Pemasyarakatan di Sulteng, dengan adanya SAE dapat dilaksanakan program pemasyarakatan dengan sebaik-baiknya.
"Ini mesti menjadi panutan dari seluruh satuan kerja pemasyarakatan, bagaimana program pemasyarakatan dapat berjalan dengan baik serta dapat mendorong WBP untuk menjadi pengusaha ketika bebas nanti dengan berbekal pengetahuan selama mengikuti pembinaan pada SAE pemberdayaan tempat usaha WBP tersebut,” ucap Herman.
Sementara itu, Kadivpas Kemenkumham Sulteng mengatakan bahwa kesuksesan Lapas Kolonodale dalam menjalankan tugasnya juga didukung oleh sinergitas dengan pemerintah daerah setempat. “Dengan kolaborasi yang baik, kita dapat membuat berbagai inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan kinerja kita, ini merupakan energi positif yang baik untuk dipertahankan,” ucap Ricky.
Kepala Lapas Kolonodale pun mengaku bersyukur atas kunjungan kali ini, beliau terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan yang ada. "Pastinya kita akan terus berupaya berkontribusi besar untuk mewujudkan Kanwil Kemenkumham Sulteng yang Naheba dan Lapas Kolonodale yang semakin ASRI, program pembinaan optimal, WBP kita mesti menjadi pionir pembangunan bangsa," pungkas Arifin.