Penuh Suka Cita Bupati Morowali Utara Hadir Natal Bersama Warga Binaan Lapas Kolonodale
Kolonodale – Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Kolonodale menggelar kegiatan natal bersama warga binaan dan petugas Lapas Kelas III Kolonodale, suasana natal yang penuh suka cita begitu terasa di aula Dr. Sahardjo Lapas Kolonodale. Sabtu, (16/12).
Dalam natal kali ini Bupati Morowali Utara Delis Julkarson Hehi hadir ditengah-tengah warga binaan untuk merayakan natal bersama, turut hadir pula anggota DPRD Morowali Utara Yanto Baoli serta seluruh Pendeta-Pendeta dari berbagai gereja yang selalu mengisi kegiatan pembinaan kerohanian di Lapas Kolonodale.
Pendeta Henny A. Samana memimpin ibadah natal kali ini yang bertema “Kemuliaan bagi Allah dan yang serupa” beliau menyampaikan bahwa kelahiran Yesus Kristus sungguh membawa dama dan sukacita bagi dunia sebab Allah telah mendamaikan diri-Nya dengan manusia berdosa melalui sang bayi Natal yang setiap tahun kita rayakan dan sambut kelahiran-Nya.
Sementara itu Kalapas Kolonodale dalam sambutannya mengatakan bahwa setiap peristiwa keagamaan akan bermakna jika kita dapat memetik nilai-nilai yang terkandung didalamnya. “Jika kita meghayati setiap peristiwa religius yang diperingati maka disitu dapat dipetik mutiara-mutiara kehidupan yang akan menjadi inspirasi dan sumber motivasi dalam upaya meningkatkan kualitas hidup,” Ucap Arifin Akhmad.
Dalam kitab Roma 12 ayat 2 dikatakan “Janganlah kamu serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah” berdasarkan kutipan ayat Al-Kitab tersbut kami berharap semoga WBP Kristiani Lapas Kolonodale mampu menyesali dan mengubah diri ke arah yang lebih baik.
Hadir dalam Natal kali ini Bupati Morowali Utara menyampaikan bahwa Natal bukan sekedar memperingati kejadian 2000 tahun lalu ketika Yesus lahir akan tetapi bagaimana Yesus bisa lahir dalam kehidupan kita secara pribadi.
“Ketika Yesus ada dalam hidup kita maka kita bisa memuliakan Tuhan lewat tutur kata kita, lewat pikiran kita dan lewat perbuatan kita. Ketika Yesus berada dalam hidup kita akan melahirkan damai dan sejahtera,” Ucap Delis J Hehi dalam sambutannya.
“Mungkin secara jasmani kita terkurung ditempat ini tapi jiwa kita bebas karena ada Yesus didalam jiwa kita, berada didalam Lapas tidak membuat kita terpuruk banyak orang-orang yang bertaubat hidupnya di dalam Lapas, Lapas tidak membuat kita jauh dari Tuhan tetapi akan membuat kita jauh lebih dekat dengan Tuhan,” Sambung Beliau.
Menutup sambutannya beliau menyampaikan bahwa “Kami tidak lebih baik dari warga binaan, setiap manusia pasti pernah berbuat salah. Semoga ini dapat memotivasi kita untuk hidup lebih baik menyatakan kemuliaan Tuhan dan menghadirkan damai sejahtera bagi lingkungan kita atau dimana pun kita berada”
Kegiatan Natal bersama kemudian dilanjutkan dengan penyerahan tali kasih oleh Kalapas Kolonodale kepada para pendeta yang selama ini telah berperan aktif membantu petugas Lapas Kolonodale dalam memberikan pelayanan kerohanian kepada para warga binaan.
Kegiatan berlangsung aman dan kondusif yang ditutup dengan foto bersama dan ramah tamah